
Jiwan, Madiun– Sebanyak 143 Kepala Desa terpilih telah dilantik pada hari ini (2/2). Pelantikan diagendakan Jumat (18/2) kemudian, disepakati pada hari Rabu (2/2) atau maju 16 hari.
Salah satu alasan utama perubahan jadwal tersebut yakni, situasi dan kondisi pandemi Covid-19 di Kabupaten Madiun. Selagi status pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 1, pelantikan Kepala Desa tidak dapat dihadiri penuh seperti yang dilakukan sebelum-sebelumya.
Mengingat saat ini Covid-19 varian Omicron sudah masuk kabupaten, upacara pelantikan dibagi menjadi 2 tempat. Pertama, tempat pelantikan Kepala Desa berada di Pendopo Muda Graha. Kedua, bagi istri/suami, keluarga ataupun pendukung Kades yang dilantik dapat menyaksikan upacara pelantikan secara virtual.
Solusinya, pihak pemkab bekerja sama dengan pemdes setempat menyediakan fasilitas siaran langsung pelantikan kades dari Pendopo Muda Graha dan disaksikan secara virtual bertempat di Aula Kantor Desa Jiwan.
Pelantikan Kepala Desa Jiwan secara virtual dihadiri setidaknya ada sekitar 20 tamu undangan. Tamu undangan terdiri dari PJ Kades, BPD, keluarga Kades yang dilantik, LPKMD, dan perwakilan tokoh masyarakat. Selama berlangsungnya kegiatan pelantikan kades terpilih tahun 2022 berjalan dengan prokes, aman dan kondusif.
Dengan dilantiknya Bpk Widayanto sebagai Kepala Desa Jiwan hari ini, Rabu (2/2), diharapkan mampu mengemban amanat yang diberikan dari masyarakat Desa Jiwan.
Kepada kepala desa yang baru, Kaji Mbing, sapaan akrab Ahmad Dawami berpesan agar merangkul semua organisasi, elemen masyarakat, termasuk calon kepala desa yang kalah dalam Pilkades 2021 kemarin.
Menurut Kaji Mbing, peran serta seluruh masyarakat sangat dibutuhkan dalam akselerasi pembangunan desa.
Lebih lanjut, Kaji Mbing menjelaskan anggaran yang dikelola pemerintah desa cukup besar, mulai dari APBDes, dana desa (DD), hingga ADD yang dialokasikan sebesar 20 persen dari APBD Kabupaten Madiun.